Tasikmalaya Berbagi Pengalaman Pembangunan Pertanian Dengan Negara Lain

Tasikmalaya

[BP] – Tatar Sunda

Belum lama ini, sebuah Konferensi Internasional sebagai salah satu kegiatan Passage to ASEAN (P2A) digelar di Ho Chi Minh City, Vietnam, Jumat (17/07). 

Konferensi ini mengusung tema “Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries”, 

Dalam kesempatan ini turut serta menghadirkan pembicara utama (keynote speakers) dari Thailand, Indonesia, Philipina, dan Taiwan. 

Selain itu sejumlah makalah karya peneliti pertanian dari Vietnam dipresentasikan di hadapan ratusan mahasiswa, dosen, dan praktisi pertanian dari negara yang telah menjadi salah satu eksportir beras dunia ini. 

Dalam acara ini turut dihadiri pula oleh Konsul Jenderal Negara-negara Asia diantaranya India, Indonesia, Thailand dan Taiwan.

Dalam kesempatan itu, Kabupaten Tasikmalaya yang diwakili oleh Bappeda mendapat kehormatan untuk berpartisipasi dalam event akademik internasional ini sebagai keynote speaker kedua. 

Bappeda diundang oleh panitia konferensi untuk memaparkan pengalaman dalam penyusunan dan pelaksanaan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2016 tentang perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B).

Sebelumnya kegiatan ini sedianya akan dilaksanakan pada bulan April 2020, namun diundur menjadi bulan Juli disebabkan pandemi Covid-19 dengan berbagai penyesuaian atau adaptasi kebiasaan baru. 

Para peserta dari dalam negeri Vietnam hadir secara langsung di kampus the University of Economic and Law, Ho Chi Minh City. 

Adapun peserta dan pembicara internasional mempresentasikan makalahnya dan berdiskusi secara daring dari tempatnya masing-masing.

Menurut pembicara yang mewakili Kabupaten Tasikmalaya, Satya Laksana, seorang Fungsional Perencana di Bappeda, mengatakan bahwa banyak hal positif yang dapat diambil dari kegiatan ini.

Selain dapat membagikan pengalaman pembangunan di daerah sekaligus juga memperkenalkan Kabupaten Tasikmalaya kepada dunia internasional. Selain itu dirinya juga dapat menimba pengalaman pembangunan dari negara-negara tetangga.

Meskipun kegiatan ini diselenggarakan dalam situasi dunia yang sedang melaksanakan pembatasan aktivitas sosial akibat Pandemi Covid-19, Satya merasakan bahwa teknologi informasi sangat membantu memberikan solusi. 

“Saya presentasi dari meja kerja saya di kantor. Alhamdulillah dapat berjalan dengan lancar. Walaupun memang rasanya sedikit berbeda dengan konferensi tahun lalu sebelum ada wabah, yang dapat langsung bertatap muka, berdiskusi, dan sekaligus menjalin relasi dengan peserta dari negara lain.” jelasnya dikutip dari laman pemkab.

Makalah dalam bentuk policy paper yang sebelumnya ditulis dalam bahasa Indonesia telah dipresentasikan pada Konferensi Nasional Penerima Beasiswa Bappenas dan Pejabat Fungsional Perencana di Jakarta pada tanggal 13-14 November 2019 dan ditetapkan sebagai presenter terbaik ke-3

Ini merupakan Konferensi Internasional kali kedua yang dihadiri oleh Satya. Pada bulan Juli tahun 2019, Satya menghadiri konferensi internasional di kota Male, Maladewa. 

Pada kesempatan itu Satya telah memaparkan strategi pemerintah daerah dalam mengelola proyek pembangunan nasional yang dihentikan.

Menurut Satya, dirinya sangat bersyukur karena pemerintah menyediakan program fasilitasi bagi ASN untuk hadir dan berbicara di forum ilmiah Internasional. 

Satya berharap program dari Pusbindiklatren Bappenas tersebut dapat menambah pengalaman ASN sekaligus memperkenalkan daerahnya ke mancanegara. 

Menurutnya, Kabupaten Tasikmalaya memiliki keunikan daerah dan dinamika pembangunan tersendiri yang dapat ditulis dan dipresentasikan dalam forum ilmiah di tingkat internasional.

Selain itu dirinya berharap program dari Bappenas yang juga didukung oleh pemerintah kabupaten ini dapat terus dilanjutkan ke depannya. [jayadewata]

Respon (37)

  1. Kegiatan ini sangat bagus,meski sedang masa pandemi ini,bisa memperkenalkan suatu daerah di Indonesia ke negara lain juga bisa membantu perekonomian negara,dan semoga bisa lebih maju kedepannya

  2. Semoga dengan kegiatan seperti ini bisa membuat kota tasikmalaya khususnya indonesia bisa lebih maju lagi baik dari segi perekonomian ataupun dari pengetahuan

  3. Dalam kegiatan konferensi ini semoga program dari bappenas ini dapat menambah pengalaman ASN dan mengenalkan daerah Tasikmalaya kepada mancanegara.

  4. Menurut saya kegiatan konferensi internasional dengan tema “sustainable agricultural development in Vietnam – experience of Asian countries” itu sangat bagus, karena memperkenalkan kota Tasikmalaya ke mancanegara

  5. ini sangatlah bagus memperkenalkan kabupaten tasikmalaya kepada dunia internasional semoga kegiatan ini semakin berkembang

  6. Kegiatan ini sangatlah bagus,dan berharap program dari Pusbindiklatren Bappenas tersebut dapat menambah pengalaman ASN sekaligus memperkenalkan daerahnya ke mancanegara.

  7. Kegiatan konferensi internasional ini sangat bagus, karena memperkenalkan kota tasikmalaya negara negara lain

  8. Semoga dengan kegiatan kegiatan seperti ini bisa membuat tasikmalaya khususnya indonesia bisa lebih maju lagi baik dari segi perekonomian ataupun dari pengetahuan

  9. Dengan adanya program“Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries” mudah-mudahan Tasikmalaya bisa menaikkan nama Indonesia ke yang lebih tinggi.

  10. Mudah-mudahan dengan kegiatan tersebut bisa menambahkan wawasan ASN dan semakin dikenali oleh banyak orang-orang hingga luar negeri.

  11. Maskipun sedang pandemi covid 19 saya merasa bahwa teknologi informasi sangat membantu sekali dan juga menjadi solusi

  12. Kegiatan konferesnsi internasional dengan tema “Sustainable Agricultural Development in Vietnam-Experience of Asian Countreies” Selain dapat membagikan pengalaman pembangunan di Kabupaten Tasikmalaya kedapa dunia internasional.Meskipun kegiatan ini diselenggarakan dalam situasi pandemi covid-19,Satya merasakan bahwa teknologi informasi sangat membantu memberikan solusi. Semoga program Bappenas ini terus berlanjut kedepannya

  13. Vietnam hadir secara langsung di kampus the University of Economic and Law, Ho Chi Minh City.

    Adapun peserta dan pembicara internasional mempresentasikan makalahnya dan berdiskusi secara daring dari tempatnya masing-masing.
    Dan perwakilannya pun di perkenalkan di daerah tasikmalaya

  14. Dalam kegiatan konferensi ini sangatlah bagus karena walaupun sempat diundur karena covid kegiatan ini masih bisa diselenggarakan,Semoga program bappenas ini bisa terus berkembang.

  15. Selain dapat membagikan pengalaman pembangunan di daerah sekaligus juga memperkenalkan Kabupaten Tasikmalaya kepada dunia internasional. Selain itu dirinya juga dapat menimba pengalaman pembangunan dari negara-negara tetangga.

    1. Kegiatan konferesnsi yang bertema ” sustainable agricultural development in Vietnam- experience of Asian Countries” ini sangat bagus dan bisa memperkenalkan kabupaten tasikmalaya ke mancanegara meskipun tersendat karena adanya covid 19 tetapi masih bisa dengan teknologi informasi

    2. Menurut saya kegiatan konferensi internasional dengan tema “sustainable agricultural development in Vietnam – experience of Asian countries” itu sangat bagus, karena memperkenalkan kota Tasikmalaya ke manca negara

  16. Konferensi internasional ini sangat bagus, selain dapat memperkenalkan daerah Tasikmalaya ke mancanegara, konferensi ini juga bisa dijadikan untuk menimba pengalaman pembangunan dari negara lain. Semoga program ini bisa terus berlanjut.

  17. Dengan adanya konferensi ini jadi kita saling memberi informasi, meskipun diadakan dalam sikon yang kurang pas, tapi ini sangat membantu, good sekali, menambah wawasan

  18. Kegiatan konfersi internasional dengan “Sustainable Agricultural Development in Vietnam- Experience of Asian Countries” dapat membagikan pengalaman pembangunan daerah sekaligus memperkenalkan Tasikmalaya ke mancanagera meskipun hanya lewat daring semoga program Bappenas ini terus berlanjut

  19. Kegiatan konferensi internasional dengan tema “Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries” ini sangat bagus walaupun sempat di undur karena covid tapi dengan adanya teknologi informasi dapat menjadi jalan keluar, Semoga program bappenas ini bisa terus berkembang.

  20. Dengan adanya kegiatan yang mengusung tema
    “Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries”, Selain dapat membagikan pengalaman pembangunan di daerah sekaligus juga memperkenalkan Kabupaten Tasikmalaya kepada dunia internasional.

  21. Dalam kegiatan konferensi dengan tema nya “Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries”, perwakilan dari Indonesia memperkenalkan Tasikmalaya ke mancanegara dan membagikan pengalamannya dalam forum tersebut, semoga program dari Bappenas bisa berlanjut untuk kedepannya.

  22. Kegiatan konferensi internasional dengan tema “Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries” dan yang menjadi perwakilan dari Indonesia memperkenalkan kabupaten tasikmalaya kepada dunia dan membagikan pengalamannya di daerah tersebut,dan semoga program Bappenas dapat terus berlanjut.

  23. Dalam kegiatan konferensi ini semoga program dari bappenas ini dapat menambah pengalaman ASN dan mengenalkan daerah Tasikmalaya kepada mancanegara. Meskipun kegiatan kali ini diselenggaraken melalui daring, semoga tetap berjalan lancar.

  24. Dalam Konferensi internasional yang mengusung tema “Sustainable Agricultural Development in Vietnam – Experience of Asian Countries”Selain dapat membagikan pengalaman pembangunan di daerah sekaligus juga memperkenalkan Kabupaten Tasikmalaya kepada dunia internasional. Selain itu juga dapat menimba pengalaman pembangunan dari negara-negara tetangga meskipun berpidatonya berbeda dengan tahun lalu karena pandemi covid-19 saat ini Tidak menjadi halangan karena dibantu oleh teknologi masa kini.

  25. Meskipun sedang pandemi COVID-19, menurut saya ini bagus. Jadi kita dapat bertukar informasi dengan negara ASEAN lainnya.

  26. Meskipun kegiatan ini diselenggarakan dalam situasi dunia yang sedang melaksanakan pembatasan aktivitas sosial akibat Pandemi Covid-19, Satya merasakan bahwa teknologi informasi sangat membantu memberikan solusi.
    berharap program dari Bappenas yang juga didukung oleh pemerintah kabupaten ini dapat terus dilanjutkan ke depannya

    1. Meskipun kegiatan ini diselenggarakan dalam situasi dunia yang sedang melaksanakan pembatasan aktivitas sosial akibat Pandemi Covid-19,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *