[BP] – Tatar Sunda
Proses pemugaran kubah bom atom di Taman Peringatan Perdamaian Hiroshima dimulai pada Kamis (03/09) setelah tertunda selama lebih dari setahun lamanya.
Struktur bangunan gedung yang dibangun di Kota Hiroshima lebih dari 100 tahun lalu ini berhasil selamat dari peristiwa penjatuhan bom atom oleh Amerika Serikat pada bulan Agustua tahun 1945.
Para pejabat pemerintah kota sebelumnya berencana untuk memulai pemugaran pada tahun fiskal 2018. Tiga upaya dilakukan untuk mencari kontraktor.
Namun, proses penawarannya tidak bisa dirampungkan, sebagian disebabkan oleh kekurangan tenaga kerja di industri konstruksi. Pemilihan kontraktor akhirnya diumumkan pada Juni.
Pada Kamis, empat pekerja terlihat memindahkan pagar di sekitar Kubah dan memasang pemberitahuan tentang dimulainya proyek ini.
Para pekerja akan memasang perancah dan secara manual menghilangkan karat dari atap yang melengkung dan bagian lainnya di bangunan tersebut. Mereka akan mengecat ulang struktur bangunan tersebut dengan warna cokelat gelap seperti warna sesaat setelah bom atom dijatuhkan.
Semen perekat di antara batu bata juga akan diperkuat. Pemugaran ini dijadwalkan akan selesai pada akhir Maret tahun depan.
Seorang pejabat pemerintah Kota Hiroshima mengatakan pengecatan ulang ini ditujukan untuk mengingatkan orang tentang realitas bom atom.
Pejabat itu menambahkan bahwa struktur bangunan ini harus dilestarikan untuk menginformasikan generasi mendatang atas tragedi yang pernah dialami kota ini.
Semua orang berharap tidak akan ada lagi bom atom yang dijatuhkan di dunia karena efek dan dampak kerusakannya yang luar biasa. [jayadewata]
