Tradisi Sunda “Karinding” Menjadi Warisan Budaya Dunia Oleh UNESCO

Tradisi Sunda Karinding
karinding.net - pakuan

[BP] –  Tatar Sunda

Belum lama ini, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menyatakan bahwa dirinya sangat mendukung gagasan musik tradisi Sunda Karinding menjadi warisan budaya dunia tak benda oleh UNESCO. 

Seperti yang kita ketahui, Karinding merupakan alat musik tradisional Sunda dari Jawa Barat dan Banten, yang cara memainkannya disentil oleh ujung telunjuk sambil ditempel di bibir. 

Jenis alat musik ini  biasanya terbuat dari bambu atau pelepah aren ini termasuk dalam jenis lamelafon atau idiofon.

“Karinding relevan untuk pendidikan karakter generasi muda Indonesia,” tegasnya, dalam diskusi budaya Karinding Warisan Budaya Dunia, di Bandung, Jawa Barat, Jumat (11/9) dikutip dari parlementaria.

Huda telah meminta Pemerintah untuk mendukung penuh serta memfasilitasi prakarsa masyarakat tersebut.

Menurutnya jangan sampai Pemerintah terjebak dalam kepentingan pasar, di mana anak-anak muda Indonesia malah disiapkan untuk menjadi buruh. 

Lebih jauh ia mengatakan, ada beberapa sikap obyektif mengenai karinding ini, dimana pada masa pandemi Covid-19 ini dunia kehilangan identitas kebudayaannya. 

Huda menegaskan, dalam situasi seperti inilah tradisi kebudayaan dan strategi kebudayaan benar-benar bisa dijalankan untuk memanusiakan manusia. 

Terlebih, saat ini hubungan antara pengetahuan dan hati nurani semakin rusak, yang bisa dibuktikan dengan penyimpangan-penyimpangan perilaku manusia.

Huda menilai Karinding bisa menjadi ruang yang bisa mensinergikan perilaku manusia dan relevan dalam mengarungi zaman di masa yang akan datang. [jayadewata]

Respon (3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *