Turki Kecam Keras Presiden Yunani

Turki vs Yunani
ilustrasi.net - pakuan

[BP] – Tatar Sunda

Beberapa waktu yang lalu, kecaman telah dikeluarkan oleh Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar terhadap Presiden Yunani Katerina Sakellaropoulou karena mengunjungi pulau Kastellorizo ​​untuk menandai perayaan kemerdekaan.

Turki menyebut tindakan tersebut sebagai tindakan provokasi karena kedua negara sedang terlibat dalam sengketa hak maritim di Mediterania Timur.

Tindakan tersebut dianggap Turki sangat mengganggu karena letaknya yang berdekatan dengan perbatasan kedua negara.

Kritikan ini dilontarkan Akar saat dirinya berkunjung ke distrik Kaş di barat daya Turki, di seberang pulau Yunani Kastellorizo, yang terletak hanya 2 kilometer dari pantai Turki. 

Akar didampingi oleh Kepala Staf Umum Yaşar Güler dan Panglima Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara Turki

Sedangkan presiden Yunani berpendapat bahwa Turki sedang meningkatkan tekanan terhadap Athena. 

Pihaknya merasa sedang melalui periode yang sulit dan berbahaya. Menurutnya kepemimpinan Turki merusak koeksistensi damai yang dibangun selama beberapa dekade oleh orang Yunani dan Turki, yang melihat laut di antara mereka bukan sebagai perbatasan yang tidak dapat ditembus tetapi sebagai jalur komunikasi.

Presiden Yunani mengklaim bahwa Athena bekerja sama dan berhubungan dekat dengan komunitas internasional dan mitranya serta  mengikuti jalur diplomasi serta dialog meskipun Yunani telah menolak seruan Turki untuk duduk di meja perundingan.

Dalam sejarahnya, pulau Kastellorizo, yang diserang oleh Italia pada tahun 1912 dan secara resmi diserahkan ke Yunani dalam perjanjian Perdamaian Paris 1947 setelah Perang Dunia II, terletak hanya 2 kilometer dari daratan Turki namun 600 kilometer dari Yunani. 

Pulau itu baru-baru ini menjadi berita utama di Turki ketika pasukan Yunani dikerahkan di sana, yang telah melanggar status demiliterisasi. 

Akar mengunjungi Republik Turki Siprus Utara (TRNC) pada hari Minggu untuk mengamati Latihan Badai Mediterania 2020. 

Setelah menyelesaikan kunjungannya ke distrik Kaş Turki di provinsi Antalya selatan, Akar dan Kepala Staf Umum Jenderal Yaşar Güler pergi ke Lefkoşa, ibu kota TRNC. 

Akar akan mengamati kegiatan Angkatan bersenjata Turki dan Republik Turki Siprus Utara  yang memulai latihan militer gabungan di Siprus Utara Minggu lalu. 

Sementara itu, Wakil Presiden Turki Fuat Oktay telah mengumumkan di Twitter bahwa latihan Badai Mediterania adalah bentuk unjuk kekuatan Turki bagi pihak yang mencoba menghalangi dan membatasi Turki ruang gerak Turki. [jayadewata]

 

Respon (3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *