Cianjur, Bewara Pakuan – Sebanyak 42 orang warga di kampung Cangkuang RT 15/04, Desa Sukajadi, Kecamatan Cibinong, Cianjur Selatan, Jawa barat, terpapar Covid-19.
Menurut keterangan, kejadian bermula dari klaster pengajian.
Saat ini satuan Gugus tugas penanganan Covid-19 Kecamatan Cibinong dalam kondisi siaga 1 serta melakukan lockdown di wilayah tersebut dan juga melakukan penyekatan guna memperketat ruang gerak mobilitas bagi warga sekitar dan juga pendatang di wilayah ke-RTan tersebut.
Plt Camat Cibinong Aceng Holid SIP, membenarkan bahwa dari hasil test Antigen oleh tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kecamatan Cibinong, sebanyak 42 orang di kampung tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Hal ini diduga berasal dari klaster pengajian rutinan ibu-ibu. Berdasarkan hasil tracking pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis Puskesmas Cibinong rata-rata warga yang terpapar Covid-19 semuanya ibu- ibu.
“Awal mulanya ada salah seorang perempuan warga dari kampung Cangkuang yang mengeluh batuk-batuk dan juga demam dan melakukan pemeriksaan ke Puskesmas. Setelah diperiksa dan dirapid test antigen oleh tim medis puskemas ternyata hasilnya postif terpapar Covid-19,” ujar Aceng Holid, Plt. Camat Cibinong saat dihubungi wartawan via telpon whatshap Jumat (30/4/2021).
Lebih lanjut Aceng menjelaskan selanjutnya pihak dari pihak Satuan Gugus tugas penanganan Covid-19 Kecamatan Cibinong melakukan tracking pemeriksaan ke sejumlah warga di satu ke-RTan yang sudah kontak erat dengan warga yang pertamakali terpapar Covid-19.
Dari hasil pemeriksaan hingga hari ini sudah 42 orang warga yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 hasil Rapid Test Antigen.
“Sementara ini sudah kami lakukan lock down dan penyekatan untuk mempersempit pergerakan ruang gerak mobilitas warga masyarakat di wilayah satu ke-RTan tersebut,” terangnya.
Menurut Aceng, 42 orang warga yang terpapar Covid-19 tersebut kini sedang menjalani penanganan pengobatan oleh tim medis dan sudah disarankan untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing selama 14 hari ke depan.
“Untuk warga masyarakat yang terpapar Covid-19 selain diberi obat-obatan dan vitamin, sudah diberi bantuan berupa sembako untuk kebutuhan sehari-harinya selama menjalani isolasi,” ujarnya.
Terakhir Aceng menjelaskan, adanya kejadian warga satu wilayah di ke- RTan Desa Sukajadi yang terpapar Covid-19 sudah dilaporkan ke Bupati Cianjur.
“Selain memberikan himbauan dan mengedukasi warga masyarakat untuk mentaati Protokoler Kesehatan Covid-19, kami Satuan Gugus tugas Covid-19 kecamatan melakukan penyemprotan cairan disinfektan di rumah warga masyarakat yang terpapar serta tempat ibadah di wilayah ke-RTan tersebut,” pungkasnya. (Ace)