Bogor, Bewara Pakuan – Terhitung mulai tanggal 3 sampai 20 Juli 2021, pendidikan dan latihan (Diklat) BLK Komunitas di Parung Bogor yang diselenggarakan oleh Yayasan Harapan Kesejahtraan Umat terpaksa dihentikan. Dengan alasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masarakat (PPKM) Darurat di wilayah Bogor.
Semua peserta Diklat dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing pada tanggal 2 Juni 2021. Hal itu dilakukan guna meminimalisir/memutus mata rantai covid-19.
“Pendidikan memang penting tapi kesehatan jauh lebih penting,” kata pengelola Yayasan Kesejahtraan Umat Rayendra yang menutup Diklat tersebut, Minggu (04/07/2021).
Sementaa itu, instruktur pelatihan tersebut, Rio menyampaikan, kendati Diklat dibubarkan diharapkan para peserta tetap semangat dalam menimba ilmu.
“Tetaplah semangat dan bersinergi jaga kesehatan selama tinggal di rumah dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan. Insyaalloh setelah PPKM berakhir agenda akan dibuka kembali dan kita akan memulainya lagi untuk kembali melanjutkan Diklat,” ucapnya.
Terpisah, salah seorang peserta asal Banten, Achsan Surayit di dampingi Clara peserta termuda yang baru berusia 17 tahun, menambahkan, mewakili seluruh peserta Diklat, menghaturkan banyak terimakasih kepada penyelengara, instruktur, wabil khusus kepada para peserta, mohon maaf apabila ada kesalahan selama Diklat berlangsung.
“Semoga covid-19 ini cepat berlalu dan kita semua bisa berkumpul lagi belajar bersama menimba ilmu untuk bekal kita dimasa mendatang, dengan harapan menjadi wirausahawan yang sukses,” tambahnya.
