Bewara Pakuan – Setelah kelompok Taliban menguasai ibu kota Afghanistan Kabul, pada hari Minggu yang lalu, situasi dan kondisi masyarakat di negara tersebut pun dilanda ketidakpastian dan kekacauan.
Ribuan warga Afghanistan berdatangan dan memadati bandara dengan harapan dapat memperoleh pesawat untuk melarikan diri ke negara-negara Barat.
Mereka yang ingin segera meninggalkan negara itu harus meninggalkan kendaraan mereka di pos pemeriksaan bandara, sedangkan orang-orang yang tidak dapat memasuki bandara menghancurkan puluhan kendaraan, dilansir dari Anadolu Agency.
Akibatnya sudah bisa dipastikan, Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul kini berubah menjadi tempat yang dipenuhi kendaraan yang menjadi rongsokan akibat ditinggalkan oleh para pemiliknya yang sudah pergi melarikan diri meninggalkan negara tersebut.
Sementara itu, kondisi Afghanistan tampaknya masih jauh dari kata damai. Berdasarkan laporan media, saat ini kelompok anti Taliban mulai melakukan konsolidasi dan mulai melakukan gerakan dan perlawanan.