Sindangbarang, Bewara Pakuan – Vaksin yang diperuntukan anak setingkat SMA dan SMK di Cianjur selatan, masih sangat minim sekali.
Hal itu terpantau pada saat pelaksanaan vaksinasi yang di gelar di SMA Negeri 1 Sindangbarang (SMANSI). Dari jumlah 620 siswa/siswi, yang ada hanya 120 orang saja yang baru bisa di vaksin.
Menurut kepala sekolah SMA Negeri 1 Sindangbarang Dr. Benny Ahmad B M.Pd, sebelum dilaksanakannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Beberapa bulan sebelumnya sudah mengajukan permohonan terhadap Dinas Pendidikan Jawa Barat melalui Kantor Cabang Dinas Cianjur.
“Pengajuan memang sudah kita sampaikan, namun realisasinya baru untuk 120 siswa/siswi saja,” tuturnya.
Mungkin kedepannya, lanjut Benny, akan dilakukan secara bertahap. Karena bukan hanya di SMA Negeri 1 Sindangbarang saja, tetapi di SMA maupun SMK yang ada di Cianjur selatan juga sama.
“Ya, tadi memang ada beberapa siswi yang menangis dan meronta mereka takut terhadap jarum suntik, namun itu hal yang wajar. Tapi pada akhirnya mereka bisa divaksinasi juga,” ujarnya.
Benny menyambungkan, vaksin yang diberikan pada siswa/siswinya ditahap 1 ini adalah vaksin jenis Sinovac.
“Dengan adanya vaksinasi ini mudah-mudahan siswa/siswi di SMA Negeri 1 Sindangbarang ini bisa terhindar dari terpaparnya virus Covid 19,” harapnya.