Sindangbarang, Bewara Pakuan – Berlokasi di Jl. Raya Cianjur – Sindangbarang Kp. Cijulang Ds. Muaracikadu Kec. Sindangbarang Kab. Cianjur, keberadaan lubang selebar 2 meter berkedalaman 1 meter bekas galian piva PDAM Cabang Sindangbarang, menghalangi akses jalan/pintu masuk salah satu SMK swasta yang bersampingan dengan kantor PDAM.
Diketahui keberadaan lubang tersebut sudah ada sejak dua tahun lalu, hingga kini belum ada perbaikan. Padahal warga setempat dan pihak sekolah sudah melaporkannya kepada pihak bersangkutan.
Keberadaan lubang bekas galian piva tersebut, diakui warga perlu perhatian khusus pihak PDAM lantaran lokasinya tepat dipinggir jalan raya. Selain itu pihak sekolah juga menyayangkan ketidak pekaan pihak terkait atas laporan warga.
“Iya pak (Red), kalau tidak perbaiki dikhawatirkan terjadi kecelakaan, apalagi kalau malam hari di sekitar lokasi tersebut minim penerangan cahaya (PJU). Selain itu juga kasian anak-anak sekolah yang sudah mulai aktif belajar tatap muka, kasian mereka harus muter ke samping masuk jalan PDAM,” kata warga, Selasa (28/09/2021).
Guna menyelesaikan permasalahan tersebut, sejumlah wartawan mengunjungi Kantor Pusat PDAM Tirta Mukti Cianjur, dengan tujuan ingin mengkonfirmasi permasalah yang di keluhkan warga Kampung Cijulang dan pihak sekolah.
Namun sangat disayangkan, pihak yang bersangkutan tidak berada ditempat, sehingga tidak dapatkan kejelasan yang pasti.
“Semuanya sedang keluar tidak ada di tempat,” kata Dede security Kantor Pusat PDAM Tirta Mukti.
Dede menambahkan, kalau ada informasi maupun konfirmasi, sampaikan saja biar nanti disampaikan kepada yang bersangkutan.
“Saya siap menyampaikan informasi di lapangan kepada pak Dirut,” tambah Dede di pos security.
Menyikapi hal tersebut, apakah Standard Operating Procedure (SOP) dari BUMD sebesar PDAM harus dihadapkan dengan security untuk menyampaikan pengaduan dilapangan. (Tim).