Cianjur, bewarapakuan.com – Muspika Cugenang yang terdiri dari Polsek Cugenang, Koramil 05/Cugenang serta OPD dan Dinas terkait lainnya, menggelar apel kesiap siagaan penanggulangan bencana alam di musim penghujan di wilayah Kecamatan Cugenang.
Apel kesiap siagaan penanggulangan bencana alam di musim penghujan tersebut, dilakukan di aula serbaguna Kecamatan Cugenang, Selasa 9 November 2021 kemarin, yang dipimpin langsung oleh Camat Cugenang Komariah S.IP., M.AP.
Agenda yang dihadiri Camat Cugenang, Kapolsek Cugenang beserta anggota, perwakilan Danramil 05/Cugenang beserta anggota, OPD Kec. Cugenang, personil Retana Kec. Cugenang, perwakilan kepala desa, Puskesmas Cugenang dan Cijedil, total keseluruhan sebanyak 30 orang peserta berlangsung aman dan lancar.
Pada kesempatan itu, Camat Cugenang Komariah S.IP., M.AP mengamantkan, agar melakukan upaya-upaya pencegahan bencana, baik tanah longsor maupun banjir dengan cara pengelolaan sampah yang benar dan tidak menebang pohon dihutan.
“Dalam pelaksanaannya, tentu semua komponen masyarakat harus berperan aktif,” kata Komariah S.IP., M.AP.
Ia juga menghimbau kepada warga masyarakat kecamatan Cugenang, agar tidak membuah sampah ke sungai.
“Dengan membuang sampah ke sungai akan mengakibat penyumbatan aliran air sungai, serta merusak ekosistem di sekitarnya.
Terakhir ia menyampaikan, agar masyarakat mau di mengikuti vaksinasi. “Terkait percepatan vaksinasi di wilayah Cugenang, saya berharap agar semua pihak bisa turut serta dalam pergerakan vaksinasi tersebut,” harapnya.
Sementara itu, Kapolsek Cugenang Kompol L. Woro Wuryani S.H., membenarkan dalam menyikapi kesiap siagaan penanggulangan bencana di musim penghujan, semua pihak harus ikut andil. Karena ini merupakan tanggung jawab semua pihak bukan unsur Forkopimcam saja.
“Intinya semua komponen masyarakat, siapa pun itu baik lembaga maupun instansi, agar ikut aktip dalam penanggulangan bencana,” ungkapnya.
Ia menambahkan, agar segera mengaktifkan Sistem Keamanan Lingjungan (Siskamling) di wilayah desanya masing-masing, sebagai bentuk siaga bencana.
“Nah untuk itu, saya mengintruksikan segera di bentuk piket siaga bencana gabungan dari Dinas, Instansi, OPD dan personil Retana serta Tagana juga elemen masyarakat lainnya. Karena kita (Polsek Cugenang) juga tetap siaga dalam penanggulangan bencana 1 x 24 jam,” pungkasnya.
